Rabu, 15 Desember 2010

How to make Money Only 5 Minutes Daily: As I have always been telling the Onbux is a great...

How to make Money Only 5 Minutes Daily: As I have always been telling the Onbux is a great...: "As I have always been telling the Onbux is a great site for PTC, which in means Paid to click .The Good the OnBux is that payments are made ..."

HAL-HAL YANG MEMBATALKAN KEISLAMAN

Segala puji bagi Allah, Shalawat dan salam semoga dilimpahkan kepada nabi yang terahir Muhammad SAW, para keluarga dan para Sahabat beliau, serta kepada orang- orang yang setia mengikuti petunjuk beliau.
Selanjutnya : ketahuilah, wahai saudaraku kaum muslimin, bahwa Allah swt telah mewajibkan kepada seluruh hamba – hambaNya untuk masuk ke dalam agama Islam dan berpegang teguh denganya serta berhati –hati untuk tidak menyimpang darinya.
Allah juga telah mengutus NabiNya Muhammad SAW untuk berdakwah ke dalam hal ini, dan memberitahukan bahwa barang siapa bersedia mengikutinya akan mendapatkan petunjuk dan barang siapa yang menolaknya akan sesat.
Allah swt juga mengingatkan dalam banyak ayat- ayat Al-Qur’an untuk menghindari sebab- sebab kemurtadan, segala macam kemusyrikan dan kekafiran.
Para ulama rahimahumullah telah menyebutkan dalam bab hukum kemurtadan, bahwa seorang muslim bisa di anggap murtad ( keluar dari agama Islam) dengan berbagai macam hal yang membatalkan keislaman, yang menyebabkan halal darah dan hartanya dan di anggap keluar dari agama Islam.
Yang paling berbahaya dan yang paling banyak terjadi ada sepuluh hal, yang di sebutkan oleh Syekh Muhammad bin Abdul Wahhab dan para ulama lainnya, dan kami sebutkan secara ringkas, dengan sedikit tambahan penjelasan untuk anda, agar anda dan orang – orang selain anda berhati hati dari hal ini, dengan harapan dapat selamat dan terbebas darinya.

Pertama:
Diantara sepuluh hal yang membatalkan keislaman tersebut adalah mempersekutukan Allah swt ( syirik ) dalam beribadah.
Allah swt berfirman:
] إن الله لا يغفر أن يشرك به ويغفر ما دون ذلك لمن يشاء[ سورة النساء، الآية : 116

Artinya : “ Sesungguhnya Allah swt tidak mengampuni dosa syirik(menyekutukan ) kepadaNya, tetapi mengampuni dosa selain itu, kepada orang – orang yang dikehendakinya “.( Annisa’ ayat : 116)

Allah swt berfirman:

] إنه من يشرك بالله فقد حرم الله عليه الجنة ومأواه النار وما للظالمين من أنصار[ سورة المائدة : 72.

Artinya: “ sesungguhnya orang yang mempersekutukan Allah, niscaya Allah akan mengharamkan surga baginya, dan tempat tinggalnya (kelak) adalah neraka, dan tiada seorang penolong pun bagi orang – orang zhalim” .( Al- Maidah : 72).

Dan di antara perbuatan kemusyrikan tersebut adalah ; meminta do’a dan pertolongan kepada orang- orang yang telah mati, bernadzar dan menyembelih korban untuk mereka.

Kedua:
Menjadikan sesuatu sebagai perantara antara dirinya dengan Allah swt, meminta do’a dan syafaat serta bertawakkal ( berserah diri ) kepada perantara tersebut.
Orang yang melakukan hal itu, menurut ijma’ ulama ( kesepakatan) para ulama, adalah kafir.

Ketiga :
Tidak menganggap kafir orang- orang musyrik, atau ragu atas kekafiran mereka, atau membenarkan konsep mereka. Orang yang demikian ini adalah kafir.

Keempat:
Berkeyakinan bahwa tuntunan selain tuntunan Nabi Muhammad SAW lebih sempurna, atau berkeyakinan bahwa hukum selain dari beliau lebih baik, seperti ; mereka yang mengutamakan aturan - aturan thaghut (aturan – aturan manusia yang melampaui batas serta menyimpang dari hukum Allah ), dan mengesampingkan hukum Rasulullah SAW , maka orang yang berkeyakinan demikian adalah kafir.

Kelima :
Membenci sesuatu yang telah ditetapkan oleh Rasulullah SAW , meskipun ia sendiri mengamalkannya. Orang yang sedemikian ini adalah kafir. Karena Allah swt telah berfirman :

] ذلك بأنهم كرهوا ما أنزل الله فأحبط أعمالهم [ سورة محمد, الآية : 9.

Artinya :Demikian itu adalah dikarenakan mereka benci terhadap apa yang di turunkan oleh Allah swt, maka Allah swt menghapuskan (pahala ) segala amal perbuatan mereka”. ( Muhammad : 9).

Keenam:
Memperolok–olok sesuatu dari ajaran Rasulullah SAW, atau memperolok – olok pahala maupun siksaan yang telah menjadi ketetapan agama Allah swt, maka orang yang demikian menjadi kafir, karena Allah swt telah berfirman :

] قل أبالله وآياته ورسوله كنتم تستهزئون لا تعتذروا قد كفرتم بعد إيمانكم [ سورة التوبة، الآية : 65-66.

Artinya : “ katakanlah ( wahai Muhammad ) terhadap Allah kah dan ayat – ayat Nya serta RasulNya kalian memperolok – olok ? tiada arti kalian meminta maaf, karena kamutelah kafir setelah beriman “ . (At- Taubah : 65- 66).

Ketujuh :
Sihir di antaranya adalah ilmu guna-guna yang merobah kecintaan seorang suami terhadap istrinya menjadi kebencian, atau yang menjadikan seseorang mencintai orang lain, atau sesuatu yang di bencinya dengan cara syaitani.dan orang yang melakukan hal itu adalah kafir, karena Allah swt telah berfirman :

] وما يعلمان من أحد حتى يقولا إنما نحن فتنة فلا تكفر[ سورة البقرة، الآية : 102.

Artinya :” Sedang kedua malaikat itu tidak mengajarkan (suatu sihir) kepada seorangpun, sebelum mengatakan: sesungguhnya kami hanya cobaan bagimu, sebab itu janganlah kamu kafir “.( Al-Baqarah : 102.

Kedelapan:
Membantu dan menolong orang – orang musyrik untuk memusuhi kaum muslimin. Allah swt berfirman:

] ومن يتولّهم منكم فإنه منهم إن الله لا يهدي القوم الظالمين [ سورة المائة، الآية : 51.

Artinya : “ Dan barang siapa diantara kamu mengambil mereka (Yahudi dan Nasrani ) menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang tersebut termasuk golongan mereka. sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang – orang yang zhalim” .( Al- Maidah: 51).

Kesembilan:
Berkeyakinan bahwa sebagian manusia diperbolehkan tidak mengikuti syari’at Nabi Muhammad SAW , maka yang berkeyakinan seperti ini adalah kafir. Allah swt berfirman :

] ومن يبتغ غير الإسلام دينا فلن يقبل منه وهو في الآخرة من الخاسرين [ سورة آل عمران: 85.

Artinya:” Barang siapa menghendaki suatu agama selain Islam, maka tidak akan diterima agama itu dari padanya, dan ia di akhirat tergolong orang- orang yang merugi”.( Ali- Imran: 85).


Kesepuluh :
Berpaling dari ِِAgama Allah swt; dengan tanpa mempelajari dan tanpa melaksanakan ajarannya. Allah swt berfirman :

( ومن أظلم ممن ذكر بآيات ربه ثم أعرض عنها إنَّا من المجرمين منتقمون[ سورة السجدة : 22.

Artinya : “ Tiada yang lebih zhalim dari pada orang yang telah mendapatkan peringatan melalui ayat – ayat Tuhannya, kemudian ia berpaling dari padanya. Sesungguhnya kami minimpakan pembalasan kepada orang yang berdosa “. ( As- Sajadah : 22).

Dalam hal- hal yang membatalkan keislaman ini , tak ada perbedaan hukum antara yang main-main, yang sungguh- sunnguh ( yang sengaja melanggar ) ataupun yang takut, kecuali orang yang di paksa. Semua itu merupakan hal- hal yang paling berbahaya dan paling sering terjadi. Maka setiap muslim hendaknya menghindari dan takut darinya. Kita berlindung kepada Allah swt dari hal- hal yang mendatangkan kemurkaan Nya dan kepedihan siksaanNya. Semoga shalawat dan salam dilimpahkan kepada makhluk Nya yang terbaik, para keluarga dan para sahabat beliau. Dengan ini maka habis dan selesai kata-katanya. Rahimahullah.

Termasuk dalam nomer empat :
Orang yang berkeyakinan bahwa aturan- aturan dan perundang – undangan yang diciptakan manusia lebih utama dari pada syariat Islam, atau bahwa syariat Islam tidak tepat untuk diterapkan pada abad ke dua puluh ini, atau berkeyakinan bahwa Islam adalah sebab kemunduran kaum muslimin, atau berkeyakinan bahwa Islam itu terbatas dalam mengatur hubungan antara manusia dengan Tuhannya saja, dan tidak mengatur urusan kehidupan yang lain.
Juga orang yang berpendapat bahwa melaksanakan hukum Allah swt dan memotong tangan pencuri, atau merajam pelaku zina ( muhsan) yang telah kawin tidak sesuai lagi di masa kini.
Juga orang yang berkeyakinan diperbolehkannya pengeterapan hukum selain hukum Allah swt dalam segi mu’amalat syar’iyyah, seperti perdagangan, sewa menyewa, pinjam meminjam, dan lain sebagainya, atau dalam menentukan hukum pidana, atau lain-lainnya, sekalipun tidak disertai dangan keyakinan bahwa hukum- hukum tersebut lebih utama dari pada syariat Islam.
Kerena dengan demikian ia telah menghalalkan apa yang telah diharamkan oleh Allah swt , menurut kesepakatan para ulama’.sedangkan setiap orang yang telah menghalalkan apa yang sudah jelas dan tegas diharamkan oleh Allah swt dalam agama, seperti zina, minum arak, riba dan penggunaan perundang- undangan selain Syariat Allah swt, maka ia adalah kafir, merurut kesepakatan para umat Islam.

Kami mohon kepada Allah swt agar memberi taufiq kepada kita semua untuk setiap hal yang di ridhai Nya, dan memberi petunjuk kepada kita dan kepada seluruh umat Islam jalannya yang lurus. Sesungguhnya Allah swt adalah Maha Mendengar dan maha Dekat. Shalawat dan salam semoga dilimpahkan kepada Nabi kita Muhammad SAW, kepada para keluarga dan para shahabat beliau.

Kamis, 23 September 2010

Do'a 2 malaikat di waktu subuh

Islam sangat menganjurkan pemeluknya untuk berinfaq. Anjuran yang bahkan pada bagian awal surah Al-Baqarah telah disebutkan oleh Allah subhaanahu wa ta’aala menggambarkan salah satu karakter utama orang bertaqwa.

الم ذَلِكَ الْكِتَابُ لَا رَيْبَ فِيهِ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ الَّذِينَ
يُؤْمِنُونَ بِالْغَيْبِ وَيُقِيمُونَ الصَّلَاةَ وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُونَ

“Alif Laam Miim. Kitab (Al-Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa, (yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat dan meng-infaq-kan sebahagian rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka.”
(QS Al-Baqarah ayat 1-3)

Dalam ayat di atas Allah ta’aala menyebutkan karakter muttaqin yang biasa berinfaq bersama karakternya yang rajin menegakkan sholat. Di dalam Al-Qur’an hampir selalu karakter menegakkan sholat dan mengeluarkan infaq disebutkan dalam suatu rangkaian berpasangan. Hal ini mudah dimengerti sebab ajaran Islam selalu menekankan keseimbangan dalam segala sesuatu. Islam bukan semata ajaran yang mewujudkan hubungan antara hamba dengan rabbnya atau hablum minAllah, tetapi juga hubungan antara hamba dengan sesama hamba atau hablum minan-naas.

Uniknya lagi, di dalam ajaran Islam bila suatu perintah Allah ta’aala dilaksanakan, maka bukan saja hal itu menunjukkan kepatuhan seorang hamba akan rabbnya, melainkan dijamin bakal mendatangkan manfaat bagi si hamba. Ini yang disebut dengan fadhilah atau keutamaan suatu ’amal-perbuatan. Misalnya sholat malam atau tahajjud. Allah ta’aala menjanjikan bagi pelakunya bakal memperoleh kekuatan daya pengaruh ketika berbicara.

يَا أَيُّهَا الْمُزَّمِّلُ قُمِ اللَّيْلَ إِلَّا قَلِيلًا نِصْفَهُ أَوِ انْقُصْ مِنْهُ قَلِيلًا
أَوْ زِدْ عَلَيْهِ وَرَتِّلِ الْقُرْآَنَ تَرْتِيلًا إِنَّا سَنُلْقِي عَلَيْكَ قَوْلًا ثَقِيلًا

“Hai orang yang berselimut (Muhammad), bangunlah (untuk sembahyang) di malam hari, kecuali sedikit (daripadanya), (yaitu) seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit, atau lebih dari seperdua itu. Dan bacalah Al-Qur'an itu dengan perlahan-lahan. Sesungguhnya Kami akan menurunkan kepadamu perkataan yang berat.” (QS AlMuzzammil ayat 1-5)

Contoh lainnya bila seseorang meningkatkan ketaqwaan kepada Allah ta’aala maka di antara fadhilah yang akan ia peroleh adalah penambahan ilmu dari Allah ta’aala, jalan keluar kesulitan hidupnya serta rizqi dari arah yang tidak disangka-sangka.

وَاتَّقُوا اللَّهَ وَيُعَلِّمُكُمُ اللَّهُ

”Dan bertakwalah kepada Allah; Allah (akan) mengajarmu.” (QS AlBaqarah ayat 282)

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ

”Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan ke luar. Dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya.” (QS Ath-Thalaq ayat 2-3)

Demikian pula dengan berinfaq. Allah ta’aala menjanjikan fadhilah di balik kedermawanan seseorang yang rajin berinfaq.

قُلْ إِنَّ رَبِّي يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَشَاءُ مِنْ عِبَادِهِ وَيَقْدِرُ لَهُ وَمَا أَنْفَقْتُمْ مِنْ شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهُ وَهُوَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ

“Katakanlah, "Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapa yang dikehendaki-Nya)." Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia lah Pemberi rezki yang sebaik-baiknya.” (QS Saba’ ayat 39)

Bahkan dalam sebuah hadits Nabi shollallahu ’alaih wa sallam menggambarkan keuntungan yang bakal diraih seseorang yang rajin berinfaq di pagi hari sekaligus kerugian yang bakal dideritanya bilamana ia tidak peduli berinfaq di pagi hari.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا مِنْ يَوْمٍ يُصْبِحُ الْعِبَادُ فِيهِ إِلَّا مَلَكَانِ يَنْزِلَانِ فَيَقُولُ أَحَدُهُمَا اللَّهُمَّ أَعْطِ مُنْفِقًا خَلَفًا
وَيَقُولُ الْآخَرُ اللَّهُمَّ أَعْطِ مُمْسِكًا تَلَفًا (البخاري)

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu sesungguhnya Nabi Muhammad shollallahu ‘alahi wa sallam bersabda: “Tidak ada satu subuh-pun yang dialami hamba-hamba Allah kecuali turun kepada mereka dua malaikat. Salah satu di antara keduanya berdoa: “Ya Allah, berilah ganti bagi orang yang berinfaq”, sedangkan yang satu lagi berdo’a “Ya Allah, berilah kerusakan bagi orang yang menahan (hartanya)” (HR Bukhary 5/270)

Pembaca yang budiman, marilah kita galakkan berinfaq di pagi hari agar malaikat mendoakan kelapangan rizqi yang memang sangat kita perlukan untuk memperlancar ibadah, amal sholeh, da’wah dan jihad kita di dunia. Dan jangan biarkan ada satu pagipun yang berlalu tanpa berinfaq sebab itu sama saja kita mengundang kerusakan dalam hidup sebagaimana doa malaikat yang satunya di setiap pagi hari.

Ketahuilah, bukan banyaknya jumlah infaq yang penting melainkan kontinuitas-nya. Lebih baik berinfaq sedikit namun konstan terus-menerus daripada berinfaq dalam jumlah besar namun hanya sekali setahun atau seumur hidup. Orang yang konstan berinfaq tidak bakal dipengaruhi oleh musim. Dalam masa paceklik tetap berinfaq, dalam masa panen tentu lebih pasti.

وَسَارِعُوا إِلَى مَغْفِرَةٍ مِنْ رَبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَوَاتُ وَالْأَرْضُ
أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ الَّذِينَ يُنْفِقُونَ فِي السَّرَّاءِ وَالضَّرَّاءِ

“Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa, (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit.”
(QS Ali Imran ayat 133-134)

Sumber : http://www.eramuslim.com/suara-langit/ringan-berbobot/do-a-dua-malaikat-setiap-subuh.htm

Antara Rizki dan Ajal

Segala puji hanya bagi Allah, shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada baginda Rasulullah, dan aku bersaksi bahwa tiada tuhan yang berhak disembah dengan sebenarnya selain Allah yang Maha Esa dan tiada sekutu bagiNya dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusanNya.. Amma Ba’du.
Dari Abdullah bin Mas’ud ra berkata, Rasulullah saw memberitahukan kepada kita dan beliau adalah orang yang jujur lagi terpercaya: Sesungguhnya salah seorang di antara kalian dikumpulkan penciptaannya di dalam perut ibunya selama empat puluh hari, kemudian berubah menjadi segumpal darah seperti itu, kemudian menjadi segumpal daging dalam masa seperti itu kemudian diutus kepadanya malaikat lalu dia meniupkan ruh padanya dan diperintahkan baginya untuk menulis empat perkara: Diperintahkan baginya untuk menulis rizkinya, ajal dan amalnya serta apakah dia bahagia atau sengsara.1
Di dalam hadits ini disebutkan empat perkara gaib yang wajib diimani, diyakini dengan keyakinan yang kuat dan dibenarkan, dan penjelasanku pada tulisan ini terbatas pada dua bagian saja, yaitu: masalah ajal dan rizki.
Nash-nash di dalam Al-Qur’an dan Sunnah menjelaskan bahwa Allah telah menetapkan masalah ajal dan rizki, dia tidak akan bertambah disebabkan oleh perhatian orang yang bersungguh-sungguh padanya dan tidak pula akan terhalang oleh orang yang benci.
Dari Abdullah bin Amru Bin Ash abhwa Nabi saw bersabda: Allah telah menetapkan takdir setiap makhluk pada masa lima puluh ribu tahun sebelum Dia menciptakan seluruh langit dan bumi, dan ArsyNya di atas air”.2
Dan swt telah menegaskan tentang hakekat ini pada beberapa ayat di dalam Al-Qur’an. Allah swt berfirman:
وَمَا كَانَ لِنَفْسٍ أَنْ تَمُوتَ إِلاَّ بِإِذْنِ الله كِتَابًا مُّؤَجَّلاً وَمَن يُرِدْ ثَوَابَ الدُّنْيَا نُؤْتِهِ مِنْهَا وَمَن يُرِدْ ثَوَابَ الآخِرَةِ نُؤْتِهِ مِنْهَا وَسَنَجْزِي الشَّاكِرِينَ
Sesuatu yang bernyawa tidak akan mati melainkan dengan izin Allah, sebagai ketetapan yang telah ditentukan waktunya. Barang siapa menghendaki pahala dunia, niscaya Kami berikan kepadanya pahala dunia itu, dan barang siapa menghendaki pahala akhirat, Kami berikan (pula) kepadanya pahala akhirat. Dan Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur. QS. Ali Imron: 145
وَلِكُلِّ أُمَّةٍ أَجَلٌ فَإِذَا جَاء أَجَلُهُمْ لاَ يَسْتَأْخِرُونَ سَاعَةً وَلاَ يَسْتَقْدِمُونَ
Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu; maka apabila telah datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaat pun dan tidak dapat (pula) memajukannya. Maksudnya: tiap-tiap bangsa mempunyai batas waktu kejayaan atau keruntuhan. QS. Al-A’raf: 34
Sebagian orang-orang munafiq menyangka bahwa jika mereka tidak ikut serta berjihad di jalan Allah dan pengecut dalam menghadapi musuh akan menjadi penghalang antara dirinya dengan kematian, maka Allah membantah prasangka tersebut dengan firmanNya:
ثُمَّ يَقُولُونَ هَل لَّنَا مِنَ الأَمْرِ مِن شَيْءٍ قُلْ إِنَّ الأَمْرَ كُلَّهُ لِلَّهِ يُخْفُونَ فِي أَنفُسِهِم مَّا لاَ يُبْدُونَ لَكَ يَقُولُونَ لَوْ كَانَ لَنَا مِنَ الأَمْرِ شَيْءٌ مَّا قُتِلْنَا هَاهُنَا قُل لَّوْ كُنتُمْ فِي بُيُوتِكُمْ لَبَرَزَ الَّذِينَ كُتِبَ عَلَيْهِمُ الْقَتْلُ إِلَى مَضَاجِعِهِمْ وَلِيَبْتَلِيَ اللّهُ مَا فِي صُدُورِكُمْ وَلِيُمَحَّصَ مَا فِي قُلُوبِكُمْ وَاللّهُ عَلِيمٌ بِذَاتِ الصُّدُورِ
Mereka berkata: "Apakah ada bagi kita barang sesuatu (hak campur tangan) dalam urusan ini?" Katakanlah: "Sesungguhnya urusan itu seluruhnya di tanganAllah". Mereka menyembunyikan dalam hati mereka apa yang tidak mereka terangkan kepadamu; mereka berkata: "Sekiranya ada bagi kita barang sesuatu (hak campur tangan) dalam urusan ini, niscaya kita tidak akan dibunuh (dikalahkan) di sini". Katakanlah: "Sekiranya kamu berada di rumahmu, niscaya orang-orang yang telah ditakdirkan akan mati terbunuh itu ke luar (juga) ke tempat mereka terbunuh". Dan Allah (berbuat demikian) untuk menguji apa yang ada dalam dadamu dan untuk membersihkan apa yang ada dalam hatimu. Allah Maha Mengetahui isi hati. QS. Ali Imron: 154
Oleh karena itulah, pada realitanya membuktikan bahwa orang-orang yang terbunuh karena lari dari peperangan lebih banyak daripada orang-orang yang terbunuh karena berani menghadapi peperangan. Seorang penyair berkata:
Aku mundur guna berlomba mencari hidup namun tidak ku dapatkan
Bagi diriku kehidupan seperti kehidupan maju menghadapi tantangan
Perkara rizki sama seperti perkara ajal, rizki apa yang dituliskan bagi seseorang akan pasti didiapatkannya. Allah swt berfirman:
وَمَا مِن دَآبَّةٍ فِي الأَرْضِ إِلاَّ عَلَى اللّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا كُلٌّ فِي كِتَابٍ مُّبِينٍ
Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam kitab yang nyata (Lohmahfuz). QS. Hud: 6
Allah swt berfirman:
وَفِي السَّمَاء رِزْقُكُمْ وَمَا تُوعَدُونَ فَوَرَبِّ السَّمَاء وَالْأَرْضِ إِنَّهُ لَحَقٌّ مِّثْلَ مَا أَنَّكُمْ تَنطِقُونَ
Dan di langit terdapat (sebab-sebab) rezekimu dan terdapat (pula) apa yang dijanjikan kepadamu. Maka demi Tuhan langit dan bumi, sesungguhnya yang dijanjikanitu adalah benar-benar (akan terjadi) seperti perkataan yang kamu ucapkan. QS. Al-Dzaryat: 22-23
Dari Abi Umamah ra bahwa Nabi saw bersabda: Sesungguhnya ruh kudus telah meniupkan di dalam jiwaku bahwa satu jiwa tidak akan mati sehingga dia mengambil rizkinya secara sempurna dan menyempurnakan ajal yang telah ditentukan baginya, takulah kepada Allah, bertindak baiklah dalam meminta, dan janganlah keterlambatan datangnya rizki mendorong sesorang untuk menuntutnya dengan cara bermaksiat, sesungguhnya apa yang ada di sisi Allah tidak akan didapatkan kecuali dengan ketaatan kepada Allah”.3
Maka rizki apa yang telah ditetapkan bagi seorang hamba pasti didapatkannya sebelum kematianya. Dari Jabir ra bahwa Nabi saw bersabda: Seandainya manusia berlari menjauh dari rizkinya sama seperti dirinya menjauhi berlari menjauhi keamtian maka dia pasti medapatkan rizkinya sebgaimana ajal menjemputnya”.4
Renungkannah hadits ini, menjelaskan tentang adab erbdo’a di mana dia menegaskan tentang hakekat ini.
Dari Ummu Habibah ra berkata: Ya Allah berikanlah kenikmatan bagi dengan suamiku Rasulullah saw, dan dengan bapakku Abi Supyan, dan dengan saudaraku Mu’awiyah. Maka Rasulullah saw bersabda kepadanya: Sungguh dirimu telah meminta kepada Allah suatu ajal yang telah ditetapkan, jejak-jejak yang telah ditapaki dan rizki yang telah dibagi-bagi, janganlah salah seorang di antara kalian tergesa-gesa denganya sebelum waktunya tiba, dan jangan pulah berharap mengundurkannya setelah datang, dan seandainya engkau meminta kepada Allah agar terjaga dari api neraka dan azab kubur maka hal itu lebih baik”.5
Dari penjelasan di atas mengetengahkan dua hal:
Pertama: Mngimani bahwa ajal dan rizki telah terbagi dan diketahui, tidak akan didapatkan karena usaha orang yang bersungguh-sungguh dan tidak menahannya kebencian orang yang benci.
Kedua: Hal ini bukan berarati meniggalkan segala sebab-sebab yang telah disyari’atkan oleh Allah. Allah swt berfirman:
وَأَنفِقُواْ فِي سَبِيلِ اللّهِ وَلاَ تُلْقُواْ بِأَيْدِيكُمْ إِلَى التَّهْلُكَةِ وَأَحْسِنُوَاْ إِنَّ اللّهَ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ
Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik. QS. Al-baqarah: 195
Ketiga: Hadits Umamah di atas mengisyaratkan dua perkara:
a-Seorang hamba harus berusaha mencari rizki yang halal, dan menjauhi hal yang haram dan usaha-usaha yang mengarah kepadanya.
b-Tidak menuntut rizikinya dengan motifasi tamak dan rakus, hendaklah dia menyadarai hadits Rasulullah saw: Barangsiapa yang menjadikan akherat sebagai tujuannnya maka Allah akan memberikan kekayaan di dalam hatinya, dan Allah akan memberikan kekuatan untuknya dan dunia akan mendatanginya sekalipun dengan terpaksa, dan barangsiapa yang menjadikan dunia sebagai cita-citanya, maka Allah akan menjadikan kemiskinannya di antara kedua matanya dan akan mencerai-beraikan kekuatannya, serta dunia tidak datang kepadanya kecuali apa yang telah ditetapkan baginya”.6
Keempat: Sebab-sebab yang bisa mendatangkan rizki dan menolak hal-hal yang dibenci sangat banyak, dan sebagaiannya dijelaskan di dalam pembahasan ini.
A-Bertawakkal kepada Allah. Dari Umar Ibnul khattab ra bahwa Nabi saw bersabda: Seandinya kalian bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benar tawakal maka dia pasti memberikan rizki kepada kalian sama Dia telah memberi rizki kepada seekor burung yang pergi pada waktu pagi dengan perut yang kosong dan pulang waktu sorenya dengan perut yang kenyang”.7
B-Istiqomah di dalam sayri’at Allah Azza Wa Jalla. Allah swt berfirman:
وَأَلَّوِ اسْتَقَامُوا عَلَى الطَّرِيقَةِ لَأَسْقَيْنَاهُم مَّاء غَدَقًا
“Dan bahwasanya: jika mereka tetap berjalan lurus di atas jalan itu (agama Islam), benar-benar Kami akan memberi minum kepada mereka air yang segar (rezeki yang banyak”. QS. Al-Jin: 16
Allh swt berfirman:
وَمَن يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَل لَّهُ مَخْرَجًا وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ
Barang siapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. (3) Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. QS. Al-Thalaq: 2-3.
Allah swt berfirman:
وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْقُرَى آمَنُواْ وَاتَّقَواْ لَفَتَحْنَا عَلَيْهِم بَرَكَاتٍ مِّنَ السَّمَاء وَالأَرْضِ
Jika sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, QS. Al-A’raf: 96
C-Selalu beristigfar dan bertaubat. Allah swt berfirman:
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا يُرْسِلِ السَّمَاء عَلَيْكُم مِّدْرَارًا وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَل لَّكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَل لَّكُمْ أَنْهَارًا
maka aku katakan kepada mereka: "Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, (11) niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, (12)dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai. QS. Nuh: 10-11
D- Bersilaturrahmi. Dari Anas bin Malik ra bahwa Nabi saw bersabda: Barangsiapa yang suka untuk diluaskan dalam rizkinya dan dipanjangkan umurnya maka hendaklah dia menyambung silaturrahmi”.8
Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, semoga shalawat dan salam tetap tercurahkan kepada Nabi kita Muhammad dan kepada keluarga, shahabat serta seluruh pengikut beliau.

Minggu, 01 Agustus 2010

Keutamaan puasa

“Diriwayatkan dari
Sahl bin Saad r.a
katanya: Rasulullah
s.a.w bersabda:
Sesungguhnya di
dalam Surga itu
terdapat pintu yang
dinamakan Ar-
Rayyan. Orang yang
berpuasa akan
masuk melalui pintu
tersebut pada Hari
Kiamat kelak. Tidak
boleh masuk
seorangpun kecuali
mereka. Kelak akan
ada pengumuman: Di
manakah orang yang
berpuasa? Mereka
lalu berduyun-duyun
masuk melalui pintu
tersebut. Setelah
orang yang terakhir
dari mereka telah
masuk, pintu tadi
ditutup kembali.
Tiada lagi orang lain
yang akan
memasukinya”
[Bukhari-Muslim]
“Diriwayatkan dari
Abu Said al-Khudri r.a
katanya: Rasulullah
s.a.w bersabda:
Setiap hamba yang
berpuasa di jalan
Allah, Allah akan
menjauhkannya dari
api Neraka sejauh
perjalanan tujuh
puluh tahun”
[Bukhari-Muslim]
Keutamaan Bulan
Ramadhan
Hadis riwayat Abu
Hurairah ra.: Bahwa
Rasulullah saw.
bersabda: Apabila
tiba bulan Ramadan,
maka dibukalah
pintu-pintu surga,
ditutuplah pintu
neraka dan setan-
setan dibelenggu
(Nomor hadis dalam
kitab Sahih Muslim:
1793)
Wajib berpuasa
Ramadan jika
melihat hilal awal
Ramadan dan
berhenti puasa jika
melihat hilal awal
Syawal. Jika
tertutup awan, maka
hitunglah 30 hari.
(Hadis riwayat Ibnu
Umar ra)
Dari Nabi saw.
bahwa beliau
menyebut-nyebut
tentang bulan
Ramadan sambil
mengangkat kedua
tangannya dan
bersabda: Janganlah
engkau memulai
puasa sebelum
engkau melihat hilal
awal bulan
Ramadhan dan
janganlah berhenti
puasa sebelum
engkau melihat hilal
awal bulan Syawal.
Apabila tertutup
awan, maka
hitunglah (30 hari) –
(Nomor hadis dalam
kitab Sahih Muslim:
1795)
Larangan berpuasa
satu atau dua hari
sebelum bulan
Hadis riwayat Abu
Hurairah ra., ia
berkata: Rasulullah
saw. bersabda:
Janganlah engkau
berpuasa satu atau
dua hari sebelum
Ramadan, kecuali
bagi seorang yang
biasa berpuasa,
maka baginya
silakan berpuasa.
(Nomor hadis dalam
kitab Sahih Muslim:
1812)
Dilarang puasa pada
hari raya:
“Diriwayatkan dari
Abu Said al-Khudri r.a
katanya: Aku pernah
mendengar
Rasulullah s.a.w
bersabda: Tidak
boleh berpuasa pada
dua hari tertentu,
iaitu Hari Raya
Korban (Aidiladha)
dan hari berbuka dari
bulan Ramadan
(Aidilfitri) ” [Bukhari-
Muslim]
Bersahur (makan
sebelum Subuh) itu
sunnah Nabi:
“Diriwayatkan
daripada Anas r.a
katanya: Rasulullah
s.a.w bersabda:
Hendaklah kamu
bersahur karena
dalam bersahur itu
ada
keberkatannya”
[Bukhari-Muslim]
Berbuka di waktu
maghrib:
“Diriwayatkan
daripada Umar r.a
katanya: Rasulullah
s.a.w telah bersabda:
Apabila datang
malam, berlalulah
siang dan
tenggelamlah
matahari. Orang
yang berpuasa pun
bolehlah berbuka”
[Bukhari-Muslim]
Ketika kita berpuasa,
kita dilarang berkata
kotor, mencaci, atau
berkelahi. Hal ini
untuk menempa diri
kita agar memiliki
akhlak yang terpuji
“Diriwayatkan dari
Abu Hurairah r.a
katanya: Rasulullah
s.a.w bersabda:
Apabila seseorang
daripada kamu
sedang berpuasa
pada suatu hari,
janganlah berbicara
tentang perkara
yang keji dan kotor.
Apabila dia dicaci
maki atau diajak
berkelahi oleh
seseorang,
hendaklah dia
berkata:
Sesungguhnya hari
ini aku berpuasa,
sesungguhnya hari
ini aku
berpuasa” [Bukhari-
Muslim]
Puasa yang sia-sia
“Dari Abu Hurairah
ra: katanya
Rasulullah saw
berabda: “Barang
siapa tidak
meninggalkan
ucapan dusta dan
berbuat jahat
(padahal dia puasa),
maka Allah tidak
butuh ia
meninggalkan
makan dan minum”
[Bukhari]
Jika kita berpuasa,
tapi kita berkata
dusta atau menyakiti
orang lain, maka sia-
sialah puasa kita.
Dilarang bersetubuh
pada saat berpuasa
“Diriwayatkan dari
Abu Hurairah r.a
katanya: Seorang
lelaki datang
menemui Rasulullah
s.a.w lalu berkata:
Celakalah aku wahai
Rasulullah s.a.w.
Rasulullah s.a.w
bertanya: Apakah
yang telah
membuatmu celaka?
Lelaki itu menjawab:
Aku telah bersetubuh
dengan isteriku pada
siang hari di bulan
Ramadan.
Rasulullah s.a.w
bertanya: Mampukah
kamu
memerdekakan
seorang hamba?
Lelaki itu menjawab:
Tidak.
Rasulullah s.a.w
bertanya: Mampukah
kamu berpuasa
selama dua bulan
berturut-turut?
Lelaki itu menjawab:
Tidak.
Rasulullah s.a.w
bertanya lagi:
Mampukah kamu
memberi makan
kepada enam puluh
orang fakir miskin?
Lelaki itu menjawab:
Tidak. Kemudian
duduk.
Rasulullah SAW
kemudian
memberikan
kepadanya suatu
bekas yang berisi
kurma lalu bersabda:
Sedekahkanlah ini.
Lelaki tadi berkata:
Tentunya kepada
orang yang paling
miskin di antara
kami. Tiada lagi di
kalangan kami di
Madinah ini yang
lebih memerlukan
dari keluarga kami.
Mendengar ucapan
lelaki itu Rasulullah
s.a.w tersenyum
sehingga kelihatan
sebahagian giginya.
Kemudian baginda
bersabda: Pulanglah
dan berilah kepada
keluargamu
sendiri ” [Bukhari-
Muslim]
Bangun dari junub
tidak membatalkan
puasa:
“Diriwayatkan
daripada Aisyah dan
Ummu Salamah r.a,
kedua-duanya
berkata:: Nabi s.a.w
bangkit dari tidur
dalam keadaan
berjunub bukan dari
mimpi kemudian
meneruskan
puasa ” [Bukhari-
Muslim]
**

Sabtu, 31 Juli 2010

Nadzar dalam Sorotan

Nadzar dalam Sorotan

RIYADHOH CARA GAMPANG BAYAR HUTANG DALAM 10 HARI

Oleh: Marjan Mutiara
Hati 19 Juli 2010
jam 22:21


"Sesiapa yang
berjalan menuju
Allah, Allah akan
berlari menuju dia.
Siapa yang berlari
menuju Allah, maka
Allah akan
melompat
kepadanya".
• Jaga Shalat
Tahajjud 8 Rakaat +
Witir 3 Rakaat.

Jaga Shalat
Shubuh, Zuhur,
Ashar, Maghrib, dan
Isya. (Khusus soal
shalat, terkandung
di
dalamnya menjaga
berjamaah, di
masjid, lengkap dg
qabliyah dan
ba'diyahnya. Juga
Sunnah
Tahiyyatul Masjid,
sbg tanda kita dtg
sebelom wktnya
azan/pra-ontime).

Jaga Waaqi'ah
sesudah shubuh
atau sesudah ashar
(boleh pilih).

Jaga Shalat dhuha
6 Rakaat. Yang kuat,
12 rakaat.

Baca zikir usai
shalat, plus yaa
fattaah yaa rozzaaq
11x, plus ayat kursi,
plus qulhu 3x. Ini
setiap
usai shalat.
• Khusus usai shalat
shubuh dan ashar,
ditambah 4 ayat
terakhir surah al
Hasyr.

Jaga setiap hari
membaca 300x laa
hawla walaa
quwwata illaa
billaah. Boleh 100x.
Dan boleh
dibagi-bagi di 5
waktu shalat.

Jaga setiap hari
baca Istighfar 100x.

Jaga setiap hari
baca subhaanallaahi
wabihamdihi
subhaanallaahil
'adzhiem 100x pagi
dan 100x
sore. (Boleh habis
dhuha dan habis
ashar/jelang
maghrib).

Jaga setiap hari
baca Yaasiin (bebas
waktunya kapan
saja, yg penting 1hr
1x).

Tutup malam dg
shalat sunnah 2
rakaat; baca Qulyaa
di rakaat pertama,
Qulhu di rakaat
kedua.
Jaga ini selama 10
hari. Berjuang ya.
Terutama shalat
tepat waktu, di
masjid, plus
qabliyah
ba'diyahnya.
Barengi dengan
Puasa Daud supaya
enteng.
KUNCINYA SABAR...
Semoga Allah
menyegarkan
badan kita semua,
menyehatkan kita
semua. dan
Mengabulkan hajat
kita untuk segera
lunas dari Hutang.
Ampuh banget-
banget. Kepada
Allah dan untuk
Allah kita lurusin
niat kita ya.
Amin..

Cara mengembalikan "keperawanan"

Eya Ekasari :
Wolipop
wolipop - Jakarta,
Keperawanan
identik dengan
bentuk Miss V
yang kencang dan
rapat. Banyak
wanita yang
sudah menikah
menginginkan
'keperawanan'nya
kembali. Ada dua
cara yang bisa
mengembalikan
keperawanan,
dengan cara yang
instan ataupun
cara yang
membutuhkan
proses lebih lama.
Apa yang akan
menjadi pilihan
Anda?
1. Operasi
Operasi adalah
cara yang paling
instan untuk
mengembalikan
keperawanan
seorang wanita.
Operasi ini adalah
operasi untuk
restorasi Hymenal
Ring. Biasanya
para ginekologis
dapat
melakukannya
dengan dibantu
pembiusan lokal.
Operasi
mengembalikan
keperawanan
masih jarang
ditemukan di
Indonesia.
Sebagian besar
orang yang ingin
mengembalikan
keperawanannya
lebih memilih
melakukannya di
negara tetangga,
Singapura.
Dalam
pengoperasian
tersebut setiap
bagian dari
hymenal ring
tersebut akan
dipotong,
kemudian ring
dijahit kembali
dengan jahitan
yang memutar
dan
menyembunyikan
jahitan tersebut
dibawah mucosa
atau selaput.
Diameter dari
hymenal ring yang
telah diperbaiki
tersebut kira-kira
satu inci.
Setelah ini, bila
Anda melakukan
hubungan seksual
pertama kali,
suami pasti akan
merasakan
sensasi yang
berbeda dan
menyatakan
bahwa Anda
masih perawan.
2. Senam Kegel
Kegel adalah
suatu latihan otot
dasar panggul
yang semula
dipergunakan
untuk terapi pada
perempuan yang
tidak mampu
mengontrol
keluarnya urin.
Sebagian besar
perempuan yang
tak terlatih akan
mengalami
penurunan uterus
akibat kelemahan
dan penipisan otot
dasar panggul.
Cara
mengencangkan
otot vagina
dengan teknik
kegel yaitu
pertama-tama
dengan
melakukan
gerakan seperti
saat menahan air
kecil agar otot
vagina bergerak.
Lakukan gerakan
menahan tersebut
minimal 2 kali
sehari sebanyak
10 kali kontraksi
tiap latihan.
Latihan yang
dilakukan minimal
enam minggu
akan
menunjukkan
manfaatnya dan
usahakan jika
melakukan latihan
tersebut dengan
paha yang
terbuka.
Dengan begitu,
vagina akan lebih
rapat sehingga
berhubungan
intim dengan
pasangan Anda
akan merasa
senang karena dia
akan merasakan
kenikmatan yang
luar biasa karena
otot vagina Anda
menguat.

Jumat, 30 Juli 2010

HIKMAH PAGI, meraih barokah rejeki

Oleh JARINGAN BISNIS
UKHUWAH
ISLAMIYAH 05
Februari 2010 jam
16:22
Jika kita lihat kondisi
kaum muslimin saat
ini, maka kita akan
melihat mereka
sering bermalas-
malasan di waktu
pagi. Mereka lebih
senang bermalas-
malasan di waktu
yang penuh berkah
ini hingga matahari
terbit atau meninggi.
Padahal yang
diajarkan oleh Nabi
kita shallallahu
‘ alaihi wa sallam
tidak demikian.
Beliau adalah orang
yang gemar
memanfaatkan
waktu pagi. Begitu
pula hal ini dilakukan
oleh para sahabat
dan para ulama yang
menjadi suri
tauladan kita dalam
amal dan akhlaq.
Mereka semua
adalah orang-orang
yang senantiasa
memanfaatkan
waktu pagi.
Waktu Pagi adalah
Waktu Fit Untuk
Beramal
Dalam Shohih Bukhari
terdapat suatu
riwayat dari sahabat
Abu Hurairah dari
Nabi shallallahu
‘ alaihi wa sallam.
Beliau
shallallahu’alaihi
wa sallam bersabda,
َّنِإ َنيِّدلا
ٌرْسُي ، ْنَلَو
َّداَشُي
َنيِّدلا ٌدَحَأ
َّالِإ ُهَبَلَغ ،
اوُدِّدَسَف
اوُبِراَقَو
اوُرِشْبَأَو ،
اوُنيِعَتْساَو
ِةَوْدَغْلاِب
ِةَحْوَّرلاَو
ٍءْىَشَو َنِم
ِةَجْلُّدلا
“Sesungguhnya
agama itu mudah.
Tidak ada
seorangpun yang
membebani dirinya di
luar kemampuannya
kecuali dia akan
dikalahkan.
Hendaklah kalian
melakukan amal
dengan sempurna
(tanpa berlebihan
dan menganggap
remeh). Jika tidak
mampu berbuat yang
sempurna (ideal)
maka lakukanlah
yang mendekatinya.
Perhatikanlah ada
pahala di balik amal
yang selalu kontinu.
Lakukanlah ibadah
(secara kontinu) di
waktu pagi dan
waktu setelah
matahari tergelincir
serta beberapa
waktu di akhir
malam. ” (HR.
Bukhari no. 39. Lihat
penjelasan hadits ini
di Fathul Bari)
Yang dimaksud ‘al
ghodwah’ dalam
hadits ini adalah
perjalanan di awal
siang. Al Jauhari
mengatakan bahwa
yang dimaksud ‘al
ghodwah’ adalah
waktu antara shalat
fajar hingga
terbitnya matahari.
(Lihat Fathul Bari
1/62, Maktabah
Syamilah)
Inilah tiga waktu
yang dikatakan oleh
Ibnu Hajar dalam
Fathul Bari sebagai
waktu semangat (fit)
untuk beramal.
Syaikh
Abdurrahmanbin bin
Nashir As Sa ’di
mengatakan bahwa
inilah tiga waktu
utama untuk
melakukan safar
(perjalanan) yaitu
perjalanan fisik baik
jauh ataupun dekat.
Juga untuk
melakukan
perjalanan ukhrowi
(untuk melakukan
amalan akhirat).
(Lihat Bahjah Qulubil
Abror, hal. 67,
Maktabah ‘Abdul
Mushowir
Muhammad Abdullah)
Waktu Pagi adalah
Waktu yang Penuh
Berkah
Waktu yang berkah
adalah waktu yang
penuh kebaikan.
Waktu pagi telah
dido ’akan khusus
oleh Nabi shallallahu
‘ alaihi wa sallam
sebagai waktu yang
berkah.
Dari sahabat Shokhr
Al Ghomidiy, Nabi
shallallahu ‘alaihi
wa sallam bersabda,
َّمُهَّللا
ْكِراَب
ىِتَّمُأل ىِف
اَهِروُكُب
“Ya Allah,
berkahilah umatku di
waktu paginya. ”
Apabila Nabi
shallallahu mengirim
peleton pasukan,
beliau shallallahu
‘ alaihi wa sallam
mengirimnya pada
pagi hari. Sahabat
Shokhr sendiri (yang
meriwayatkan hadits
ini, pen) adalah
seorang pedagang.
Dia biasa membawa
barang dagangannya
ketika pagi hari.
Karena hal itu dia
menjadi kaya dan
banyak harta. Abu
Daud mengatakan
bahwa dia adalah
Shokhr bin
Wada ’ah. (HR. Abu
Daud no. 2606. Hadits
ini dishohihkan oleh
Syaikh Al Albani
dalam Shohih wa
Dho ’if Sunan Abi
Daud)
Ibnu Baththol
mengatakan,
“ Hadits ini tidak
menunjukkan bahwa
selain waktu pagi
adalah waktu yang
tidak diberkahi.
Sesuatu yang
dilakukan Nabi
shallallahu ‘alaihi
wa sallam (pada
waktu tertentu)
adalah waktu yang
berkah dan beliau
shallallahu ‘alaihi
wa sallam adalah
sebaik-baik uswah
(suri teladan) bagi
umatnya. Adapun
Nabi shallallahu
‘ alaihi wa sallam
mengkhususkan
waktu pagi dengan
mendo ’akan
keberkahan pada
waktu tersebut
daripada waktu-
waktu yang lainnya
karena pada waktu
pagi tersebut adalah
waktu yang biasa
digunakan manusia
untuk memulai amal
(aktivitas). Waktu
tersebut adalah
waktu bersemangat
(fit) untuk
beraktivitas. Oleh
karena itu, Nabi
shallallahu ‘alaihi
wa sallam
mengkhususkan
do ’a pada waktu
tersebut agar
seluruh umatnya
mendapatkan berkah
di
dalamnya. ” (Syarhul
Bukhari Libni
Baththol, 9/163,
Maktabah Syamilah)
Lihatlah Karena
Memanfaatkan
Waktu Pagi, Seorang
Pedagang Menjadi
Kaya
Dalam Tuhfatul
Ahwadzi Syarh At
Tirmidzi (3/305)
dikatakan bahwa
karena perhatian
Shokr Al Ghomidi
pada ajaran Nabi
shallallahu ‘alaihi
wa sallam untuk
memanfaatkan
waktu pagi dan
mustajabnya do ’a
Rasulullah shallallahu
‘ alaihi wa sallam ini
bagi siapa saja yang
memanfaatkan
waktu pagi, akhirnya
Shokr –seorang
pedagang- menjadi
kaya raya.
Setelah kita
mengetahui bahwa
waktu pagi adalah
waktu yang penuh
berkah, masihkah
kita sia-siakan?
Orang yang cerdas
tentu tidak demikian.
Tentu dia tidak akan
menyia-nyiakan
waktu pagi. Malah
dia isi dengan
melakukan amalan
sholeh ataupun
mencari nafkah.
Begitu juga kami
nasehatkan kepada
para pedagang,
manfaatkanlah
waktu pagi dengan
sebaik-baiknya.
Janganlah cuma
malas-malasan di
waktu pagi. Alangkah
baiknya jika kita
dapat menawarkan
dagangan kita
kepada para
pelanggan di waktu
pagi, membuka toko
atau warung kita di
waktu pagi (bahkan
mungkin ba ’da
shubuh), niscaya kita
akan mendapatkan
keberkahan
sebagaimana yang
Nabi shallallahu
‘ alaihi wa sallam
janjikan.

Khotbah Rasululloh SAW menyambut Ramadhan

Ramadhan-Hadist
Khutbah Rasulullah
SAW menyambut
Bulan Suci Ramadhan:
"Wahai manusia!
Sungguh telah
datang pada kalian
bulan Allah dengan
membawa berkah
rahmat dan
maghfirah. Bulan
yang paling mulia
disisi Allah.
Hari-harinya adalah
hari-hari paling
utama. Malam-
malamnya adalah
malam-malam yang
paling utama, Jam
demi jamnya adalah
jam-jam yang paling
utama.
Inilah bulan ketika
kamu diundang
menjadi tetamu
ALLAH dan
dimuliakan oleh-Nya.
Di bulan ini nafas-
nafasmu menjadi
tasbih, tidurmu
ibadah, amal-
amalmu diterima dan
doa-doamu diijabah.
Bermohonlah kepada
Allah Rabbmu dengan
niat yang tulus dan
hati yang suci agar
Allah
membimbingmu
untuk melakukan
shiyam dan
membaca kitab-Nya.
Celakalah orang
yang tidak mendapat
ampunan Allah di
bulan yang agung ini.
Kenanglah dengan
rasa lapar dan
hausmu, kelaparan
dan kehausan di hari
kiamat.
Bersedekahlah
kepada kaum fuqara
dan masakin.
Muliakanlah orang
tuamu, sayangilah
yang muda,
sambunglah tali
persaudaraanmu,
jaga lidahmu, tahan
pandanganmu dari
apa yang tidak halal
kamu
memandangnya dan
pendengarannmu
dari apa yang tidak
halal kamu
mendengarnya.
Kasihilah anak-anak
yatim, niscaya
dikasihi manusia
anak-anak yatimmu.
Bertaubatlah kepada
Allah dari dosa-
dosamu. Angkatlah
tangan-tanganmu
untuk berdo ’a
pada
waktu shalatmu
karena itulah saat-
saat yang paling
utama ketika Allah
Azza wa Jalla
memandang hamba-
hamba-Nya dengan
penuh kasih;
Dia menjawab
mereka ketika
mereka menyeru-
Nya, menyambut
mereka ketika
mereka memanggil-
Nya dan
mengabulkan doa
mereka ketika
mereka berdoa
kepada-Nya.
Wahai manusia!
Sesungguhnya diri-
dirimu tergadai
karena amal-
amalmu, maka
bebaskanlah dengan
istighfar.
Punggung-
punggungmu berat
karena beban (dosa)
mu, maka
ringankanlah dengan
memperpanjang
sujudmu.
Ketahuilah!
Allah ta ’ala
bersumpah dengan
segala kebesaran-
Nya bahwa Dia tidak
akan mengadzab
orang-orang yang
shalat dan sujud, dan
tidak akan
mengancam mereka
degnan neraka pada
hari manusia berdiri
di hadapan Rabbal-
alamin.
Wahai manusia!
Barang siapa
diantaramu memberi
buka kepada orang-
orang mukmin yang
berpuasa di bulan ini,
maka di sisi Allah
nilainya sama
dengan
membebaskan
seorang budak dan
dia diberi ampunan
atas dosa-dosa yang
lalu.
Sahabat-sahabat lain
bertanya: “Ya
Rasulullah! tidaklah
kami semua mampu
berbuat demikian. ”
Rasulullah
meneruskan Jagalah
dirimu dari api
neraka walau pun
hanya dengan sebiji
kurma.
Jagalah dirimu dari
api neraka walaupun
hanya dengan
seteguk air.
Wahai manusia!
Siapa yang
membaguskan
akhlaknya di bulan
ini ia akan berhasil
melewati sirathol
mustaqim pada hari
ketika kaki-kaki
tergelincir. Siapa
yang meringankan
pekerjaan orang-
orang yang dimiliki
tangan kanannya
(pegawai atau
pembantu) di bulan
ini, Allah akan
meringankan
pemeriksaan-Nya di
hari kiamat.
Barangsiapa
menahan
kejelekannya di
bulan ini, Allah akan
menahan murka-Nya
pada hari ia
berjumpa dengan-
Nya.
Barangsiapa
memuliakan anak
yatim di bulan ini,
Allah akan
memuliakannya
pada hari ia
berjumpa dengan-
Nya. Barang siapa
menyambungkan tali
persaudaraan
(silaturahmi) di bulan
ini, Allah akan
menghubungkan dia
dengan rahmat-Nya
pada hari ia
berjumpa dengan-
Nya.
Barang siapa
memutuskan
kekeluargaan di
bulan ini, Allah akan
memutuskan
rahmat-Nya pada
hari ia berjumpa
dengan-Nya. Barang
siapa melakukan
shalat sunat di bulan
ini, Allah akan
menuliskan baginya
kebebebasan dari api
neraka. Barang siapa
melakukan shalat
fardu baginya
ganjaran seperti
melakukan 70 shalat
fardu di bulan lain.
Barang siapa
memperbanyak
shalawat kepadaku
di bulan ini, Allah
akan memberatkan
timbangannya pada
hari ketika
timbangan meringan.
Barangsiapa di bulan
ini membaca satu
ayat Al-Quran,
ganjarannya sama
seperti mengkhatam
Al-Quran pada bulan
bulan yang lain.
Wahai manusia!
Sesungguhnya pintu-
pintu surga
dibukakan bagimu,
maka mintalah
kepada Tuhanmu
agar tidak pernah
menutupkannya
bagimu. Pintu-pintu
neraka tertutup,
maka mohonlah
kepada Rabbmu
untuk tidak akan
pernah dibukakan
bagimu.
Setan-setan
terbelenggu, maka
mintalah agar ia tak
lagi pernah
menguasaimu.
Amirul mukminin
berkata: “Aku
berdiri dan
berkata: ” Ya
Rasulullah! Apa amal
yang paling utama di
bulan ini ?”
jawab Nabi: Ya Abal
Hasan! Amal yang
paling utama di bulan
ini adalah menjaga
diri dari apa yang
diharamkan Allah ”.
Marhaban Yaa
Ramadhan …….."

Facebook luncurkan fitur tanya jawab

VIVAnews - Sukses
Yahoo Answers
membuat situs jejaring
sosial Facebook tak mau
ketinggalan. Facebook
baru saja meluncurkan
fitur baru yang bakal
melengkapi berbagai
layanannya, yakni fitur
tanya jawab.
Fitur tanya jawab
bertajuk 'Facebook
Question' itu
memungkinkan para
pengguna Facebook
untuk memposting
pertanyaan yang
kemudian bisa dijawab
oleh seluruh pengguna
Facebook.
Layanan ini sudah mulai
bisa dinikmati oleh
pengguna Facebook
dalam jumlah yang
terbatas dan secara
bertahap akan segera
dapat dinikmati oleh lebih
dari 500 juta pengguna
Facebook lainnya.
Dengan Facebook
Question, pengguna bisa
memposting pertanyaan
dengan berbagai cara.
Yakni melalui navigasi di
sebelah kiri, lewat tombol
Ask Question di bawah
tab Dinding/ Wall,
maupun pada mesin
pencarian Facebook di
sebelah atas.
Sesaat kita mulai
mengetik pertanyaan
semisal 'Where is the
best sushi place in
town?', atau 'How do i
learn to play the piano?'
maka Facebook akan
segera menampilkan
berbagai pertanyaan
yang mirip yang pernah
ditanyakan di Facebook
Question.
Pertanyaan bisa dijawab,
disertakan dengan
poling, atau bila
pengguna ingin
mengetahui jawaban-
jawaban dari pengguna
lainnya, pertanyaan
tersebut bisa diikuti.
Secara tidak langsung
layanan ini akan
menyaingi berbagai
layanan sejenis yang
disediakan pihak lain,
seperti Yahoo Answers,
Ask.com, Aardvark yang
baru diakuisisi oleh
Google, maupun Quora,
sebuah startup yang
didirikan oleh bekas
karyawan Facebook
Adam D'Angelo dan
Charlie Cheever.
Seperti dikutip dari CNet,
saat pertama kali
Facebook berniat
meluncurkan layanan ini,
sebuah thread
pertanyaan muncul di
Quora dan menuduh
Facebook berusaha
untuk 'membunuh' start
up yang digawangi oleh
alumni Facebook itu.
Hal ini membuat Direktur
Facebook Blake Ross
musti turun tangan
langsung menjawab
tuduhan itu. "Quora
adalah produk yang
sangat baik dibangun di
atas Facebook Connect.
Namun Quora bukan
layanan yang akan
bersaing dengan
Facebook, di mana
Facebook Questions
mengejar sesuatu yang
berbeda."
Tak hanya akan
mengundang lebih
banyak klik, dengan skala
penggunanya yang
sangat besar,
TechCrunch
memperkirakan tak akan
lama bagi Facebook
untuk membangun data
yang berskala masif dari
layanan ini.
Bahkan, bila data yang
dihasilkan dari layanan ini
bisa secara konstan
dipertahankan
reliabilitasnya, fitur
Questions ini bisa
menjadi alternatif bagi
pencarian data di mesin
pencari Google. (sj)

Hacker facebook

VIVAnews - Seorang
hacker baru-baru ini
membuktikan betapa
mudahnya
mengumpulkan data
pribadi banyak orang
melalui Facebook.
Seperti dikutip dari situs
BBC, pakar keamanan
komputer bernama Ron
Bowes, baru-baru ini
berhasil menghimpun
data-data pribadi ratusan
juta pengguna Facebook
yang dibuka ke publik.
Bowes berhasil
mengumpulkan data-
data pribadi meliputi
nama pengguna
Facebook, alamat, serta
nomor telepon dari 100
juta pengguna Facebook
atau sekitar seperlima
seluruh pengguna
Facebook di seluruh
dunia.
Daftar yang disusun
Bowes memang
merupakan data yang
tidak disembunyikan oleh
para pengguna
Facebook. Namun, daftar
tersebut diunggah d
Pirate Bay, situs web
bagi-pakai file terbesar di
dunia, sehingga
penyebarannya menjadi
sangat cepat.
Hingga kini, sudah ada
lebih dari 1000 pengguna
yang telah mengunduh
daftar informasi pribadi
pengguna Facebook itu.
Namun, Facebook
agaknya tak begitu ambil
pusing dengan langkah
yang dilakukan oleh
Bowes.
"Setiap orang yang
menggunakan Facebook
memiliki informasi
pribadinya sendiri dan
punya hak untuk
menyiarkan apa yang
mereka inginkan, kepada
siapa mereka siarkan,
dan kapan mereka
siarkan," kata Facebook
kepada BBC.
"Dalam hal ini informasi
yang telah disetujui
untuk dipublikasikan,
dikumpulkan oleh
seorang pakar keamanan
(Ron Bowes-red) dan
data-data itu juga ada di
Google, Bing, atau mesin
telusur lainnya, termasuk
juga d Facebook,"
Facebook
menambahkan.
Jadi, menurut Facebook,
data-data yang
ditampilkan pada daftar
tersebut adalah data
yang memang bisa
diakses secara bebas di
internet. "Tidak ada data
pribadi yang dijebol dari
Facebook."
Namun, yang patut
menjadi perhatian adalah
bila para pengguna
Facebook yang data
pribadinya terungkap, tak
menyadari, karena tak
mengerti bagaimana
seharusnya menyetel
batasan privasinya di
Facebook.
Selain itu, apa yang
dilakukan oleh Ron
Bowes kali ini ternyata
juga hanya merupakan
langkah pendahuluan.
"Sejauh ini, saya hanya
mengindeks pengguna-
pengguna Facebook
yang bisa dicari. Lain kali
saya akan juga
mengindeks data-data
teman-teman mereka,"
kata Bowes, dikutip dari
TechCrunch.
Kalau saja rencana
Bowes kesampaian entah
berapa ratus juta lagi
data pengguna yang
akan terpapar di publik.
(hs)